Delapan Proyek Dinas PUPR Kampar Diduga Belum Selesai 90 Persen 

Sekretaris Indonesian Corruption Investigation (ICI) Riau, Zulfahmi

BANGKINANG KOTA (Surya24.com) - Ada beberapa proyek yang dikerjakan rekanan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( PUPR ) Kabupaten Kampar diduga belum selesai 90 persen pada akhir tahun 2019 kemarin. Dikarenakan belum selesai sehinga bulan Januari tahun 2020 pengerjaan tersebut dilanjutkan kembali.

Sekretaris Indonesian Corruption Investigation (ICI) Riau Zulfahmi, menilai adanya tiga proyek fisik yang tidak selesai sampai batas waktu yang sudah ditentukan. Ketiga proyek pembangunan fisik yaitu, pembangunan jembatan Pulau Belimbing, jembatan Teluk Kenidai dan Jembatan Rumbio.

Selain pengerjaan tiga jembatan gantung tersebut juga ada lima kegiatan pembangunan fisik yang belum terselesaikan oleh pihak rekanan Dinas PUPR Kabupaten Kampar.

Kelima proyek pembangunan fisik yang belum selesai itu antara lain, pembangunan Landscape Markas Islamic Centre Kabupaten Kampar.
Kemudian, pembangunan Gapura Selamat Datang ke Kota Bangkinang Salo, pembangunan Gedung Hanggar alat berat  Kontar UPTD, Kegiatan pembangunan Drainase Danau Lancang dan pembangunan Drainase Dusun Tigo Desa Kuntu.

" Saya selaku Sekretaris Indonesian Corruption Investigation (ICI) Riau menyayangkan delapan pengerjaan dari Rekanan Dinas PUPR yang sudah habis jangka waktunya tapi belum selesai sampai saat ini. Apakah tidak ada sanksi dari dari Dinas atau panitia lelang bagi PT atau CV yang belum menyelesaikan pekerjaan yang sudah habis waktunya tersebut, "ujar Zulfahmi. (has)